Murung Raya --- Selasa (23/01/2024) merupakan hari ketujuh penangangan bencana Banjir yang terjadi di Kab. Murung Raya oleh Basarnas Kalimantan Tengah. Banjir sempat menggenangi 14 Desa/Kelurahan di Kab. Murung Raya, Kalimantan Tengah sejak Senin (22/12). Banjir tersebut terjadi pasca hujan dengan intensitas tinggi dalam beberapa hari belakang dan menyebabkan Sungai Barito meluap hingga menggenangi permukiman warga. namun sekarang ketinggian air berangsur surut dengan ketinggian air yang awalnya 9.65 Meter pagi ini (23/01) turun menjadi 7.8 Meter.
Kepala BASARNAS Palangka Raya AA Alit Supartana, S.Pd melaporkan situasi dan kondisi banjir pada pagi ini berangsur surut dan penurunan yang sangat signifikan. “Dari pemantauan tim kami dilapangan, banjir sudah mulai surut dan sebagian warga sudah mulai kembali ke rumah masing-masing. Ungkap Alit.
Setelah melakukan koordinasi dan evaluasi bersama Pemerintah daerah setempat maka Operasi SAR Banjir di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah dinyatakan selesai dan di tutup.
Kepala BASARNAS Palangka Raya juga memberikan himbauan kepada seluruh warga di seluruh Kalimantan Tengah agar tetap waspada terhadap musim penghujan saat ini, serta BASARNAS akan selalu siap siaga dalam keadaan darurat seperti Bencana Alam Banjir dan siap menerjunan Personil terbaik untuk melayani masyarakat. (Hmspky/vdy)